Jengkol

Gambar Tegakan
Gambar Buah
Gambar Daun

Deskripsi: Tanaman jengkol merupakan pohon yang tingginya dapat mencapai 26 m,dan cabang-cabangnya menyebar hingga memberikan kesan sebagai tanaman yang kurang rimbun, daun jengkol ini bersirip ganda dua, tunas dan daunnya berwarna unggu kecokelatan. Bunga jengkol biasanya terdapat pada ketiak-ketiak daun yang sudah rontok. Buah muda berupa polong berbentuk gepeng,sedangkan pada buah yang tua tidak gepeng lagi dan mengalami perubahan, bentuknya cembung atau membesar ditempat-tempat yang mengandung biji. Setiap polong biji jengkol biasanya berisi 5 sampai 7 biji,ada juga yang lebih dari 10 biji. Polong biji jengkol ditutupi kulit ari yang tipis berwarna kuning kecokelatan mengkilap.  Pada biji yang tua kulit arinya berwarna cokelat (Pitojo, 1992).

Jengkol dapat tumbuh dengan baik pada daratan rendah sampai pada daerah pegunungan yang tingginya 1000 m dpl., dapat hidup pada tipe tanah latosol.  Sedangkan pada tanah berpasir kurang cocok untuk pertumbuhan tanaman jengkol. Tanaman jengkol dapat tumbuh dengan baik didaerah-daerah yang memiliki tipe iklim C dan D menurut sistem Schimdt Ferguson, yang daerah lembab sampai agak lembab.  Walaupun jengkol dapat tumbuh baikdi daerah dengan kemarau yang sedang, namun tanaman jengkol tidak tahan terhadap kemarau yang berkepanjangan (Pitojo, 1992) .

 

Manfaat: Tunas muda tanaman ini dikonsumsi sebagai sayuran, biji-bijian digunakan sebagai bumbu masakan dan biji dimakan untuk membantu membersihkan darah dan bahan anti-diabetik.  Selain itu biji juga secara tradisional digunakan untuk menginduksi buang air kecil.  Daun dan biji untuk obat.  Selain itu, kayu untuk pekerjaan kerajinan dan kayu bakar.

Sumber: Dari berbagai artikel.